Jumat, 26 Desember 2008

Subhanallah

Bismillah.....

Alhamdulillah, terima kasih yaa Allah.. Engkau memberi banyak sekali saudara2 yg "berkualitas", yg selalu mengingatkan sy yg sering jatuh, memberi sokongan motivasi, sampai pada hal ........

Seperti biasa, liqo semalam yg luar biasa..
di pojokkan dengan cerita2 Saudara2 sy waktu masih muda, waktu mereka menikah...

Setelah hampir setiap liqo di cekoki materi2 tentang munakahat ( lha wong tinggal sy seorang yg lom nikah) -- jan Murabbi jg mendukung teman2 dengan sesekali menyentil-Alhamdulillah--- dan hampir selama itu hanya bisa jd pendengar yg baik.. Setiap sampai masalah munakahat, mereka semua berpaling pd sy.. Dengan menyodorkan berbagai pertanyaan, berbagai dorongan, berbagai contoh orang yg telah melakukannya..

@ pak Adrowi ( ni yg selalu memulai membuat 'masalah' tp sy bersyukur punya saudara spt beliau yg memperhatikan hal2 sekecil apapun bt sy )

Beliau memulai : "tunggu apa lg, belum yakin bisa memberi makan istri dan anak2nya apa?? udah jangan pikir panjang nikah aja langsung, ALLAH yg akan memberi kita rizki ( nek di pikir, hmm iya jg )"... bla bla bla, sampai pada waktu beliau menikah "sy tuh memulai dari nol ( pekerjaannya, usahanya,dll ) dulu masih belum punya apa2, pertama buat beli rumah. uang dari mana? mahar pernikahan yg buat istri sy minta, trus d jual buat beli rumah. habis itu baru menapak sedikit demi sedikit baru punya usaha sampai seperti ini."
@ pak Aris

Beliau menimpali dengan dukungannya yg besar pd pak Adrowi : "iya betul itu." bla bla bla, sampai pada "hmmm mungkin mahar nikah yang paling sederhana sy, maharnya mau tw apa? satu al Quran."
@ pak Sahrul pun sampai ikut bicara

Ini ni menceritakan dari yg cuma ketemu ma calon istri cuma dua kali ( yg pertama waktu melihat wajahnya dan yg kedua waktu melamar ). Udah ngga usah pacaran, pacarannya di mulai aja waktu sudah menikah mpe sekarang, katanya.




setelah berbagai "cercaan", liqo diakhiri dengan membuka surat an nuur:32.

Dan kawinkanlah orang-orang yang sedirian[1035] diantara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.

[1035]. Maksudnya: hendaklah laki-laki yang belum kawin atau wanita- wanita yang tidak bersuami, dibantu agar mereka dapat kawin.

====

jadi tambah tidak bisa berkelit T_T, alhamdulillah

...................................................................................

Kamis, 25 Desember 2008

pertama

Ahmed Aboutaleb: Walikota Muslim Rotterdam yang “Diributkan” PDF Print E-mail
Wednesday, 24 December 2008 06:15

Menteri Muda Sosial Ahmed Aboutaleb akan menjabat Walikota Rotterdam. Sebagian masih belum menerima karena dia Muslim

Hidayatullah.com--Ahmed Aboutaleb akan memulai menjabat Walikota Rotterdam mulai 5 Januari mendatang. Naiknya walikota asal Maroko ini selalu dipantau dengan pandangan tajam dan negativ. Pengangkatannya menjadi Walikota begitu kontroversial. Ini karena menyangkut tentang kepercayaan dan asal-usulnya.

"Saya terkadang punya perasaan bahwa ada harapan terhadap diri saya yang di atas kemampuan manusia. Itu tidak adil,” ujarnya dikutip Radio Nedherland. "Kritik seperti; ia datang dari Amsterdam. Hal itu sudah tentu merupakan kritik yang tidak bisa dibantah. Bahwa saya ini Muslim juga tak bisa dibantah," tambah Ahmed Aboutaleb.

Ahmed Aboutaleb (47) dilahirkan sebagai anak lelaki dari imam di Beni Sidel, di kawasan pegunungan batu Maroko. Pada umur 15 tahun, bersama keluarganya, ia berimigrasi ke Belanda. Impian masa kecilnya untuk menjadi penyair, diubahnya menjadi karier jurnalis. Ia antara lain bekerja untuk televisi swasta RTL-4 dan Radio publik NOS. Yang akhirnya beralih ke bidang politik, antara lain sebagai pejabat Pemda Amsterdam.

Melunak

Penampilannya segera setelah pembunuhan sineas Theo van Gogh tahun 2004 banyak dipuji warga Amsterdam asal Maroko. Yang terkenal adalah pidatonya di suatu masjid Amsterdam, ketika ia menganjurkan warga yang mengalami kesulitan dengan norma-norma Belanda, untuk pulang saja.

Penampilannya itu membuahkan ketenaran, namun juga ancaman. Sejak itu ia tidak bisa keluar bebas tanpa penjagaan. Namun ia tidak melunak, dan memang ia juga tidak menghendakinya.

"Saya akan bersama kawula muda Maroko di Rotterdam, seperti halnya saya terhadap kawula muda lainnya. Mereka yang baik, bisa mengaharapkan dukungan saya, bisa mengharapkan penghargaan saya, tetapi terhadap mereka yang dengan sadar mengecewakan masyarakat, dengan sedar merusak segalanya, tidak mau bekerja; akan ditindak tanpa ampun." Katanya.

Menjadi Walikota bagi orang seperti Ahmed Aboutaleb bukan hal gampang. Selain identitasnya sebagai Muslim yang masih akan terus disorot, ia akan dihadapkan pada masalah pelik kota itu.

Diantaranya masalah pemuda pandatang di Rotterdam dan kritik yang bekembang terhadap jantung kota Rotterdam. Sebagaimana diketahui, sejak pemboman dalam Perang Dunia Kedua tidak punya pusat kota atau lebih tepat lagi kota tanpa jantung. Sementara itu, angka pengangguran Roterdam juga relatif tinggi.

Selain masalah-masalah berat itu, ia juga akan disorot karena latar belakangnya sebagai keturunan Maroko.

Kalau walikota keturunan Maroko pertama Belanda ini berhasil, maka pamornya akan meningkat dan perannya akan menjadi teladan. Tetapi kalau dia gagal, maka itu akan makin memberatkan warga pendatang Maroko.

"Saya sangat sadar akan peran itu, tetapi saya rasa itu tidak adil. Kalau seorang politikus asli Belanda dari Friesland gagal, apakah berarti seluruh masyarakat Friesland juga gagal? Saya ingin di Belanda kita berkembang menjadi masyarakat yang emansiparis. Kita sering bicara tentang masalah yang ditimbulkan oleh kawula muda Maroko. Tapi pada saat yang sama 80% anak muda Maroko yang ke sekolah atau bekerja dengan baik-baik tidak boleh disalahkan atas kesalahan sekelompok kecil itu," Ahmed Aboutaleb

Aboutaleb tidak suka mengumumkan rencananya sebelum ia benar-benar menjabat walikota Rotterdam tanggal 5 Januari mendatang. Ia ingin supaya warga Rotterdam memberinya waktu mengembangkan gagasan.

"Kadang-kadang saya berpikir bahwa orang-orang mengharapkan hal yang tidak mungkin dari saya. Tapi saya tidak punya tongkat sihir." Ia hanya mengatakan akan menyelesaikan masa baktinya selama enam tahun. [rnwl/www.hidayatullah.com]

Rabu, 24 Desember 2008

HATI SELUAS DUNIA

Dahulu kala, hiduplah seorang guru yang terkenal bijaksana. Pada suatu pagi, datanglah seorang pemuda dengan langkah lunglai dan rambut masai. Pemuda itu sepertinya tengah dirundung masalah. Tanpa membuang waktu, dia mengungkapkan keresahannya: impiannya gagal, karier, cinta, dan hidupnya tak pernah berakhir bahagia.
Sang Guru mendengarkannya dengan teliti dan seksama. Ia lalu mengambil segenggam garam dan meminta tamunya untuk mengambil segelas air. Dia taburkan garam itu ke dalam gelas, lalu dia aduk dengan sendok.
"Coba minum ini, dan katakan bagaimana rasanya?" pinta Sang Guru.
"Asin dan pahit, pahit sekali," jawab pemuda itu, sembari meludah ke tanah.
Sang Guru hanya tersenyum. Ia lalu mengajak tamunya berjalan ke tepi telaga di hutan dekat kediamannya. Kedua orang itu berjalan beriringan dalam kediaman. Sampailah mereka ke tepi telaga yang tenang itu. Sang Guru lalu menaburkan segenggam garam tadi ke dalam telaga. Dengan
sebilah kayu, diaduknya air telaga, membuat gelombang dan riak kecil.
Setelah air telaga tenang, ia pun berkata, "Coba, ambil air dari telagaini, dan minumlah."
Saat tamu itu selesai meneguk air telaga, Sang Guru bertanya, "Bagaimana rasanya?"
"Segar," sahut pemuda itu.
"Apakah kamu masih merasakan garam di dalam air itu?" tanya Sang Guru.
"Tidak," jawab si anak muda.
Sang Guru menepuk-nepuk punggung si anak muda. Ia lalu mengajaknya duduk bersimpuh di tepi telaga.
"Anak muda, dengarlah. Pahitnya kehidupan seumpama segenggam garam. Jumlah dan rasa pahit itu adalah sama, dan memang akan tetap sama.Tetapi, kepahitan yang kita rasakan, akan sangat tergantung dari wadah atau tempat yang kita pakai. Kepahitan itu, selalu berasal dari bagaimana cara kita meletakkan segalanya. Itu semua akan tergantung pada hati kita. Jadi, saat kamu merasakan kepahitan atau kegagalan dalam hidup, hanya ada satu hal yang boleh kamu lakukan: lapangkanlah dadamu untuk menerima semuanya. Luaskanlah hatimu untuk menampung setiap kepahitan itu. Luaskan cara pandang terhadap kehidupan. Kamu akan banyak belajar dari keluasan itu."
"Hatimu anakku, adalah wadah itu. Batinmu adalah tempat kamu menampung segalanya. Jadi, jangan jadikan hatimu itu seperti gelas, buatlah hatimu seluas telaga yang mampu meredam setiap kepahitan. Hati yang seluas dunia!"
Keduanya beranjak pulang. Sang Guru masih menyimpan "segenggam garam"
untuk orang-orang lain, yang sering datang padanya membawa keresahan hati.
Fantastic always

10 kekuatan + bicaralah dengan bahasa hati

Dari teman, semoga bermanfaat

10 Kekuatan


Besi itu kuat, tetapi api dapat melelehkannya
Api itu kuat, tetapi air dapat memadamkannya
Air itu kuat, tetapi matahari bisa mengalahkannya
Matahari itu kuat, tetapi awan dapat menghalanginya
Awan itu kuat, tetapi angin mampu memindahkannya
Angin itu kuat, tetapi manusia mampu menahannya
(supaya tidak masuk angoin maksudnya ...)
manusia itu kuat, tetapi ketakutan bisa melemahkannya
Ketakutan itu kuat, tetapi tidur bisa mengatasinya
Tidur itu kuat, tetapi mati ternyata lebih kuat

Terkuat adalah kebaikan, ia tak kan hilang setelah mati.

Bicaralah dengan Bahasa Hati


Tak ada musuh yang tak dapat ditaklukkan oleh cinta.
Tak ada penyakit yang tak dapat disembuhkan oleh kasih sayang.
Tak ada permusuhan yang tak dapat dimaafkan oleh ketulusan.
Tak ada kesulitan yang tak dapat dipecahkan oleh ketekunan.
Tak ada batu keras yang tak dapat dipecahkan oleh kesabaran.
Semua itu haruslah berasal dari hati anda.

Bicaralah dengan bahasa hati, maka akan sampai ke hati pula.
Kesuksesan bukan semata-mata betapa keras otot dan betapa
tajam otak anda, namun juga betapa lembut hati anda dalam
menjalani segala sesuatunya.

Anda tak kan dapat menghentikan tangis seorang bayi hanya
dengan merengkuhnya dalam lengan yang kuat. Atau, membujuknya
dengan berbagai gula-gula dan kata-kata manis. Anda harus
mendekapnya hingga ia merasakan detak jantung yang tenang
jauh di dalam dada anda.

Mulailah dengan melembutkan hati sebelum memberikannya pada
keberhasilan anda.
Assalaamu'alaikum Wr Wb....
Ujung bulan Desember ini, telinga kita sangat akrab dengan ungkapan2 selamat natal dan tahun baru.... Kedua2nya adalah produk non islam... Tapi kita agaknya lupa tahun baru kita, umat muslim.... Kita sangat familiar dengan tahun baru masehi sementara lupa dengan tahun baru hijriah.... Sedangkan makna tahun baru hijriah kita tak ada bandingnya dengan tahun baru masehi....

Tahun baru hijriah mengingatkan kita pada kejadian spektakuler dalam sejarah Islam, Hijrah. Secara harfiah dia berarti berpindah dari satu titik ke titik yang lain, dari satu tempat ke tempat yang lain. Secara historis, hijrah adalah berpindahnya Nabi Muhammad SAW beserta para sahabat dari Makkah menuju Madinah, dan beliau berhasil mempersatukan kaum anshar dan muhajirin, yang dari dulunya tak mampu dipersatukan. Tahun baru hijriah mulai diberlakukan pada masa khalifah Umar Bin Khatab. Namun Tahun baru hijriah tidak mengambil nama "Tahun Muhammad" atau "Tahun Umar", sehingga tidak mengandung unsur pengagungan/ pengkultusan terhadap nama seseorang. Tidak seperti tahun masehi yang mengandung unsur pemujaan dan penonjolan personifikasi dari gelarnya Nabi Isa as, atau orang kristen sekarang menyebutnya dengan Yesus (Padahal sebenarnya tidak sama juga, Yesus yang disalib bukanlah Nabi Isa). Gelar itu adalah Al-masih (Bahasa Arab) atau Mesiah (Ibrani). Makanya
tahun itu disebut tahun masehi, sebelum kelahiran Yesus disebut sebelum masehi (SM) dan setelah kelahiran Yesus, disebut masehi (M)...

Untuk pertama kalinya dalam sejarah, tanggal 1 Januari dirayakan sebagai hari tahun baru. Tepatnya tanggal 1 Januari tahun 45 Sebelum Masehi (SM). Tak lama setelah Julius Caesar dinobatkan sebagai kaisar Roma, dia memutuskan untuk mengganti penanggalan tradisional Romawi yang telah diciptakan sejak abad ke-7 SM. Dalam mendesain kalender baru ini, Julius Caesar dibantu oleh Sosigenes, ahli astronomi dari Aleksandria, yang menyarankan agar penanggalan baru itu dibuat dengan mengikuti revolusi matahari, sebagaimana yang dilakukan orang-orang Mesir. (www.irib.ir )

Sementara kalender sekarang yang banyak dicari di akhir tahun adalah Kalender Gregorian atau kalender Masehi. Kalender ini yang dinobatkan sebagai standard penghitungan hari internasional. Pada mulanya kalender ini dipakai untuk menentukan jadwal kebaktian gereja-gereja Katolik dan Protestan. Termasuk untuk menentukan perayaan Paskah di seluruh dunia. ( www.babadbali. com ).

Saudaraku, apa yang mereka lakukan ketika perayaan tahun baru???
Orang brazil contohnya, Malam 1 Januari, mereka berbondong2 ke pantai dengan pakaian serba putih, mereka menabur bunga di laut, mengubur pepaya, mangga dll di pasir pantai sebagai pemujaan terhadap sang dewa lemanja, dewa laut oleh rakyat brazil. Tak berbeda dengan orang romawi kuno, merekapun pun saling memberikan hadiah potongan dahan pohon suci untuk merayakan pergantian tahun. Belakangan, mereka saling memberikan kacang atau koin lapis emas dengan gambar Janus, dewa pintu dan semua permulaan. Menurut sejarah, bulan Januari diambil dari nama dewa bermuka dua ini (satu muka menghadap ke depan dan yang satu lagi menghadap ke belakang). Orang Jerman memiliki kepercayaan bahwa siapa yang memakan sisa hidangan pesta 1 januari, maka dia tidak akan kekurangan pangan selama 1 tahun penuh... Masuk akalkah ini??

Sahabatku semua...

Ditengah hiruk pikuk perayaan tahun baru Masehi, 1
Januari, kita merasa sedih, banyak diantara kita yang tak sadar bahwa
sebenarnya itu adalah bagian dari perayaan hari suci umat kristen...Semoga kita dilindungi Allah dari segala bentuk euforia akhir tahun masehi ini....
Momentum akhir Desember 2009, ada peringatan Natal, ada peringatan Tahun Baru Masehi... Semua kita tahu... Tapi tahukah kita Tahun Baru kita kapan??? Tahukah kapan kita dilahirkan ke dunia dalam bulan hijriah?? Saya yakin tak banyak diantara kita yang tahu.....

Demikian dulu... Mudah2an bermanfaat, kendatipun agak terserak-serak. ...

Wassalamu'alaikum Wr Wb... { Gusman }

tawakal aja

Seorang pakar Fisika & pengusaha sukses, Lester Levenson, menderita
berbagai penyakit fisik dan psikologis yang berat, mulai dari depresi
berat, sakit ginjal, lever membengkak dan beberapa komplikasi parah
lainnya. Sampai-sampai dokter yang menanganinya menyarankan agar
Lester pulang saja untuk menjemput kematiannya. Kekayaan yang
berlimpah tidak bisa memberikan ketenangan pada hidup nya selain
sebuah depresi yang berat.

Sang Ahli Fisika yang suka tantangan ini, terus berusaha mencari jalan
keluar dari masalah dengan kembali ke laboratorium nya. Setelah
melakukan segala usaha, sampailah ia pada satu titik "pasrah"
melampaui segala keterbatasan dirinya.

Ajaib… setelah 3 Bulan mempraktekan ilmu "pasrah" tersebut, semua
penyakitnya sembuh dengan disertai kedamaian dan kebahagiaan yang
terus dia rasakan, …hingga 40 tahun setelah vonis dokter.

Ilmu pasrah ini menjelma menjadi sebuah metoda dengan nama Sedona
Method, yang manfaatnya sudah dirasakan oleh ribuan orang dan
efektifitasnya telah diakui dan dibutikan oleh para ahli seperti oleh
lembaga terkenal Harvard Medical school.

Lihat .. di Amrik sono, Pasrah aja bisa sampai dipelajari jadi suatu
metoda khusus yang hebat banget. Padahal kita sudah mengenal pasarah
dari ceramah para ustadz atau pun pelajaran-pelajaran yang kita baca
dari berbagai media.

Pasrah yang dimaksud bukan berarti langsung menyerah tanpa sebuah
usaha. Tapi pasrah yang dimaksud adalah penyerahan diri pada Yang Maha
Kuasa, setelah melakukan usaha yang maksimal hingga sampai pada suatu
titik pasrah yang sering kita kenal dengan Tawakal.

Yah… apa lagi kalau masalah atau apapun dalam hidup ini mulai terasa
berat untuk diatasi… trus sudah brusaha sampai batas maksmimal
kemampuan kita… lalu pasrah ajah… biar Sang Maha Penyayang yang jadi
satu-satunya harapan kita .

"Artinya : Dan, barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya
Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. " [Ath-Thalaq : 33]

(Sumber :SEFT,Ahmad Faiz Zainuddin, dll)

Jumat, 12 Desember 2008

Purnama

Semalam......
Bulan yang indah menyapa......
Bulat, bersinar terang, dengan cahayanya yang menawan......

Subuh......
Engkau pun melihatnya......
Melihat dengan takjub akan kebesaran-NYA.......

Inginku......
Berbagi kebahagiaan denganmu......
Melihat indahnya bulan purnama bersama......

Inginku......
Bersua denganmu.......
Berbagi cerita denganmu.......

Tapi......
Ada tembok yang memisahkan........
Tembok tebal yang belum boleh dihancurkan........

Zakat,Infak,Sedekah

Alhamdulillah,
Segala puji bagi ALLAH..

Sudahkah hamba ini banyak bersyukur kepada-Mu???

Banyak nikmat yang Engkau berikan, salah satunya memberi teman-teman liqo yang sangat sangat sangat luarrrr biasa..

Mereka mengajarkan banyak hal, terutama selama sebulan terakhir..

Mereka mengajarkan bagaimana berinfak..

Mereka mengajarkan bagaimana menggunakan harta yang di rizkikan oleh ALLAH di jalan yang tepat..

Walaupun dengan harta, tenaga atau hanya pikiran..

###
Adam gypsum,
Kami menyebut beliau dengan nama "Abu bakar"
Kenapa kami menyebut teman liqo yang satu ini dengan nama itu??? Ingat sahabat Nabi SAW bernama Abu Bakar ra yang menyerahkan semua harta yang dimiliki untuk di gunakan di jalan Islam.. Beliau ini klo dilihat merupakan salah satu orang yang demi islam, hartanya siap dikorbankan semua.. Sudah berapa Mushola yang di bangun maupun di tolong, sudah berapa banyak jalan-jalan yang diperbagus, sudah berapa desa yang telah dibantu, klo di akumulasi mungkin sudah mencapai ratusan juta rupiah ( tapi herannya hartanya bukannya habis atau berkurang malahan tambah buaanyaaaak )..

Aris Aqua,
Sama seperti P Adam, P Aris merupakan salah satu guru besar yang banyak mengajarkan tentang bersedekah.. Bedanya dengan P Adam adalah klo P Adam banyak berkorban dengan harta ( tapi bukan cuma harta thok lhoo!! ) maka P Aris mengajarkan untuk bersedekah dengan tenaga dan pikiran..

Edi Tri,
Hmmm... Ini Murabbi kami semua, bijaksana, sabar, penyeimbang kami semua jika sedang ribut atau berbeda pendapat..

Adrowi,

Kusnan,

Sahrul,

Bambang,

( Biar cepet rampung, he he ^_^ )

Kami semua terdaftar menjadi calon legeslatif dapil VI, jangan lupa pilih kami..

###
Suatu waktu dalam liqo kami yang selalu luar biasa ( banyak ributnya tapi tetep saling mengingatkan jika ada teman kami yang mbalelo ), Ad bercerita : "ada seorang sahabat yang meninggal dunia dan Rasulullah SAW berziarah kepada sahabat tersebut, setelah selesai di kubur, Rasulullah SAW datang kepada istri si sahabat itu bertanya apakah yang diucapkan si suami sebelum wafatnya. Si istri sahabat itu menjawab bahwa sebelum wafatnya, si suami berkata 'seandainya lebih jauh', 'seandainya lebih banyak', 'seandainya semua'..
Ada yang tahu maksudnya??????
Rasulullah SAW menta'birkan maksud dari perkataan sahabat yang berkata itu sebelum wafatnya.
Seandainya lebih jauh,
Sebelum wafatnya, sahabat pernah membantu memapah orang tua renta menyeberang jalan. Oleh ALLAH diperlihatkan pahala sahabat dalam memapah orang tua itu, saking besarnya pahala yang diberikan sahabat berkata seandainya lebih jauh ( dalam memapah orang tua itu,red )
Seandainya lebih banyak,
Sahabat sering berinfak kepada orang lain, oleh ALLAH diperlihatkan seberapa besar pahala dia berinfak, maka dari itu sahabat berkata seandainya lebih banyak ( dalam berinfak,red )
Seandainya semua,
Sahabat dulu pernah membagi kue yang akan dimakannya kepada orang yang minta-minta, kue itu dibagi setengah-setengah. oleh ALLAH diperlihatkan sebesar ini lho pahalanya, maka sahabat berkata seandainya semua ( diberikan pada orang itu,red )

Yuk kenapa kita tidak gemar melakukan itu semua... jangan sampai kata
seandainya lebih jauh,
seandainya lebih banyak,
seandainya semua,
akrab di telinga kita... ( harus lebih jauh, harus lebih banyak, harus semua ) bisa ngga yaaa????

( maaf sedulur, saya pakai bahasa bebas.. )

###
Ada hadits jg, "..... pergunakanlah hartamu dijalan ALLAH,kalau tidak harta itu akan habis tapi tidak dijalan ALLAH,....."

harta yang kita miliki pasti akan habis atau hilang,tapi dibelanjakan dimanakah harta kita??? di jalan ALLAH atau .........?

###
Ad pernah berkata pada saya ( mungkin karena saya termasuk orang yang angel banget berinfak ) : "belum ada sejarahnya orang yang berinfak malah jadi orang miskin,tapi ALLAH pasti akan menambah harta kita."

Klo ada yang beli hidayatullah bulan ini ( desember 2008 ), ada sahabat nabi bernama Abdurrahman bin auf ra yang menyumbangkan hartanya 40milyar untuk islam, belum lagi unta,kuda pilihan, dll. Apakah Abdurrahman bin auf menjadi miskin??? Tidak, malah menjadi semakin kaya.

###
* Waktu puasa ramadhan kemaren menjelang lebaran, Ad yang mempunyai perusahaan dengan karyawan kurang lebih 60an orang kebingungan. beliau bingung karena harus menyiapkan THR bagi karyawannya untuk lebaran. Teman-teman liqo hampir semua menyadari betapa pusingnya beliau, tapi tahu apa yang dilakukannya???? beliau berinfak kepada sebuah panti asuhan ( kebetulan salah dua teman liqo kami mengurus panti,red ) berupa uang sebesar 4juta rupiah.
Kami semua sebenarnya tidak kaget karena Ad memang gemar yang namanya berinfak, dan keajaiban nikmat ALLAH terbukti. Beberapa hari sebelum hari H, perusahaannya mendapat tawaran kerja sama sebesar 30 juta rupiah.
Dengan ini, insya ALLAH semua karyawannya mendapatkan THR.
Subhanallah...
* Seseorang, termasuk yang susah sekali untuk berinfak. Sudah disediakan 'ladang untuk digarap, mung tinggal nyangkul thok' ( ini istilah kami jika ada lahan untuk berinfak ), tapi banyak banget alasannya. Alasan klasik seperti belum punya uang, bulan depan aja, uangnya masih dipakai, dll.
Oleh ALLAH diingatkan, perusahaannya dibobol oleh karyawannya sendiri sebanyak 68 juta rupiah!! Tapi apakah berubah??? walaupun ada ladang yang tinggal di cangkul tapi alasannya ternyata tidak berubah. Beberapa hari setelah dibobol malah beli mobil seharga 96 juta rupiah!!! terus beli tanah!!! Sampai teman-teman liqo heran, iki wong jare ra nduwe duit tapi kok malah mborong barang-barang sing ora genah.
Beberapa hari yang lalu, ALLAH kembali memperingatkan. Motor yang baru saja di beli ( belum lunas katanya,red ), kecelakaan. Ringsek di tabrak bis dan mobil, sudah jatuh tertimpa tangga pula. Alhamdulillah orangnya hanya patah tulang, mengingat lawannya bis dan mobil sekaligus.


"..... pergunakanlah hartamu dijalan ALLAH,kalau tidak harta itu akan habis tapi tidak dijalan ALLAH,....."

Contoh yang pertama, harta yang di belanjakan dijalan ALLAH malah terus bertambah walaupun sebanyak yang kita keluarkan. ( di surat al baqarah pahalanya 700 kali lipat yaaa ) Intine ora entek-entek..

Contoh yang kedua, semoga kami, kita, akhi, ukhti tidak menirunya. Dan orang yang bersangkutan mendapat hidayah dari ALLAH ( termasuk saya, amien.. ) karena kami semua mencintai beliau karena ALLAH. Harta akan habis atau hilang tanpa kita sadari walaupun kita merasa tidak pernah mengeluarkannya..